Jumat, 01 Desember 2023

Perbaikan Fisik Luar & Dalam Bayi Down Syndrome Agar Wajah, Kesehatan & Tumbuh Kembangnya Tercapai Terbaik

BAYI DOWN SYNDROME RATA-RATA BUTUH LATIHAN FISIK DAN HARUS DIURUT AGAR CEPAT KUAT

Rata-rata semua bayi Down Syndrome (DS) memang sangat butuh dilatih fisiknya, seperti latihan tengkurap, duduk, berdiri, merangkak, titah-titah kemudian berjalan.

Maksud fisik luar di sini adalah area leher dan wajahnya. Fisik dalam adalah seperti jalur tenggorokan/kerongkongan agar menangis bisa segera lepas panjang dan perut yang sering kali bayi DS mengalami sembelit dan perut keras.

Kepada para orang tua di seluruh Indonesia, metode kami bahkan sudah banyak memperbaiki di wilayah-wilayah kabupaten terpencil, bahkan pulau-pulau di pinggiran Sumatera seperti Pulau Bangka; Pulau Belitung yang tidak ada rumah sakit untuk KKTK Tumbuh Kembang Bayi seperti Down Syndrome dan bayi-bayi hipotonia lainnya.


Metode kami, walau posisi kita berjauhan, pengalaman kami sudah memperbaiki tumbuh kembang bayi DS ratusan sejak 2012 dengan metode :


Pengajaran jarak jauh latihan fisik tumbuh kembang dan urut untuk otot-otot dengan treatment urut yang lembut kasih sayang dibarengi dengan doa (+dzikir) termasuk untuk doa otaknya tujuannya untuk lebih fokus, perhatian & peningkatan kecerdasan, terbukti banyak orang tua mengabarkan dari berbagai propinsi anaknya yang ikut metode kami cerdas, ceria dan respon dengan baik.


Treatment usapan di wajah dengan lembut kasih sayang untuk mengurangi ciri-ciri fisik DS yang bertujuan tentunya untuk kesehatan & sangat bermanfaat berdampak baik untuk ke PD (Percaya Diri) di area wajah dan leher bayi DS seperti :


-mengurangi tebalnya kantung mata agar tidak penuaan dini (jadi terlihat jelas bila tidak diperbaiki), karena kantung mata adalah ciri lemahnya organ dalam di area wajah kurang elastis layaknya bayi-bayi normal yang elastis dan kolagennya baik ==> DIPERBAIKI



-mengurangi pipi yang menggelambir (turun) ==> DIPERBAIKI


-melebarkan mata yang sipit agar lebih lebar bukaan kelopaknya ==> DIPERBAIKI


-mengurangi tebalnya lipatan di bahu dan leher bekakang ditipiskan ==> DIPERBAIKI


-sudut mata yang miring naik diupayakan agar lebih rata ==> DIPERBAIKI

-kelopak telinga yang berlekuk ke dalam & kadang "bergelombang" ==> DIPERBAIKI




-batang hidung antar mata yang flat / rata diupayakan agar lebih muncul agar bernafas lebih sehat dan tidak cepat butuh nebulizer kalau ada slamp reak ==> DIPERBAIKI*


*) Dengan diperbaiki saluran batang hidungnya agar lebih muncul, selain untuk penunjang kesehatan (bernafas lebih baik) secara penampilan akan berkurang penampilan fisik DS nya (setelah kantung mata dan mata sipit diperbaiki)


-bagian rahang juga tidak tebal di bagian bawah, sehingga wajah lebih tirus layaknya sangat mendekati wajah anak biasa ==> DIPERBAIKI


Dampak secara keseluruhan selain untuk penunjang KESEHATAN si bayi, penampilan pun untuk nanti bersekolah akan meminimalisir ditanya-tanya oleh teman sekolahnya, yang bisa membuatnya malu, baperan/sensitif saat ditanya oleh teman-temannya bila masuk sekolah inklusi. Jadi dengan memperbaiki penampilan maka mengurangi dikepo-kepo, dan meminimalisir diledek fisik, terlebih ini zaman prank anak-anak sekolah dasar sangat tinggi. Karena anak bertanya sesuatu hal kan bukan sebuah larangan. Jadi perbaiki penampilan wajah dari ciri DS tentu akan sangat lebih baik daripada tidak sama sekali.


Catatan : Perbaikan ciri fisik DS area wajah metode kami hanya dengan metode usapan yang baik dan benar caranya, bisa dikurangi memakan waktu sekitaran 6 bulanan, sedangkan usia 12 bulan adalah batas wajah menjadi tetap dengan cirinya, jadi mulailah ikut metode kami sebelum usia 6 bulan.


Khusus Daerah terjangkau kunjungan kami yaitu se Jakarta, Depok, Tangerang Selatan dan Bekasi) lebih banyak lagi perbaikan yang bisa dilakukan, karena dipegang secara langsung, yaitu terhadap bayi DS yang latihannya belum tentu mampu dilakukan oleh si bayi karena bisa disebabkan beberapa hal, misalkan :


A. Bayi DS dilahirkan premature, kebanyakan lahirnya BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) yaitu di bawah 2,5 kg. Akibat yang sangat terlihat adalah sekitaran bahu, tengkuk hingga leher dan kemampuan menegakkan kepala sangat lemah saat akan dilatih tummy time (posisi tengkurap kepala & leher akan diteggakkan) biasanya lengan atas (bahu) juga lemah.


B. Bayi DS yang walau lahir cukup bulan, tapi berat badannya 2,3 kg-3,3 kg tapi lengan dan tungkai-tungkai sangat lemah (hipotonia tingkat menengah hingga hipotonia agak parah).


C. Bayi DS yang lahir premature maupun yang tidak premature tapi setelah beberapa dilahirkan (lalu pulang ke rumah) tapi masih memakai selang OGT 


Kami sangat berpengalaman pada bayi DS kejadian A, B dan C, caranya harus bertahap diperbaiki tapi berkesinambungan antara organ luar dan organ dalam agar didapatkan hasil terbaik.


Mengapa harus sekaligus organ luar dan dalam, terlebih bayi DS yang pakai selang OGT yang kalau tiap minggu hanya ganti selang dan asupan hanya bisa susu terus menerus, ganti selang lagi, susu lagi berbulan-bulan, maka saat MPASI pun bayi DS rata-rata masih pakai selang bantuan asupan yaitu pindah ke hidung, memakai selang NGT, dan kejadian ini di Indonesia cukup banyak. 


Apa dampaknya (masih bergantungan selang NGT hingga usia 1,5 tahun lebih, kecukupan gizi dari makanan lauk-pauk akan sangat kurang ?


 Dampak akhirnya si bayi usia nambah tapi "gembyor" tubuh dan lengannya, jadi tidak sekel dan latihan fisik pun kurang kuat, akhirnya perkembangan fisik tumbuh kembang akan kurang, kecerdasanpun akan sangat kurang, karena daging dan makanan-makanan setengah keras dan lembek tidak bisa masuk selang.


Bukankah tujuan terapi fisik bayi DS agar mengejar delay (keterlambatan) di segala hal harus diupayakan ? Kalau tidak diupayakan memperbaikinya, artinya sama saja selalu delay (lambat) terus- menerus dari bulan ke bulan, walau berat naik.


BERSYUKUR, SUDAH TENTU HARUS

Banyak orang tua pemilik bayi DS (maaf) memperbaiki hanya sangat sedikit, lalu berkata : Sudah bersyukur berat naik.


Yah memang tidak ada salahnya berkata demkian, berat naik atau kemajuan sekecil apapun memang patut dsyukuri, tapi jangan lupa, usia bayi berlalu dengan cepat, bila tidak secara bersamaan menyeluruh banyak yang diperbaiki, kesehatan maksimal untuk latihan kekuatan & penampilan banyak terlewati, sehingga bayi delay terus menerus menjadi efek domino. 


Apa akibat delay (keterlambatan) yang terus menerus ? Akhirnya bayi usia 1 tahun beluk bisa duduk, usia 1,5 tahun baru bisanya duduk, akhirnya berat badan usia 18 bulan baru 7-7,5 kg, akhirnya baru pemberdirian, lalu usia 2 tahun baru titah-titah, akhirnya jalan usia 3 tahun menuju 4 tahun.


Akhirnya anak usia 4 tahun baru latihan corat-coret, baru sensori integrasi, karena tadinya anak karena berat kurang, biasanya (maaf) selalu kurang fit, jadinya kurang sehat, atau mudah batuk pilek (lalu pnuemonia), setelah sembuh pneumonia, lalu berat turun dan bayi lemas lagi, ini yang sangat sering terjadi. Sehingga usia 5 tahun akhirnya anak lewat masa sekolah PAUD dan Pra TK, akhirnya di 5 tahun dan 6 tahun tidak bersekolah, karena tidak PD, belum lagi karena tidak ditreatment wajah seperti pada metode kami.


PERBAIKAN KEMAJUAN HARUS DITINGKATKAN, TIDAK HANYA NAIK BERAT BADAN SAJA, JUSTRU HARUS BERUSAHA LEPAS DARI KETERGANTUNGAN SELANG OGT (DAN SEMOGA TIDAK LANJUT KE SELANG NGT)


Alangkah baiknya bila perbaikan dari yang sangat kurang-kurang seperti selang harus diupayakan segera lepas sebelum usia 6 bulan (bagi yang memakai OGT sejak baru lahir).


Yang memakai selang NGT saat divonis gizi buruk, harus segera lepas setelah 2 atau 3 bulan pemakaian selang NGT.


Apa tujuan lepas selang OGT dan NGT harus segera mungkin ?


Jawabannya adalah resiko lama kelamaan kemampuan menelan makanan lewat mulut akan berkurang, hingga akhirnya bayi menjadi "lupa" cara menelan karena berbulan-bulan (misal sampai lebih dari 4 bulan) memakai selang asupan OGT atau NGT.


Tambahan perbaikan pelayanan treatment secara pegang langsung yaitu area pegang langsung se Jakarta, Depok, Bekasi, Tangerang dan Bintaro yaitu :


a. Urut penguatan otot & sendi agar lebih cepat kuat saat masuk fase latihan fisik tengkurap, merayap, duduk, merangkak, berdiri, titah-titah dan jalan


b. Treatment organ dalam seperti jalur pernafasan, agar bisa menangis dengan lepas dan tidak putus, tidak tercekat, sehingga akan berdampak paru² lebih sehat dan dalam mengasup asupannya lebih baik & porsi MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) akan lebih baik


c. Penanganan kadang perut bayi keras, maksudnya seringkali bayi DS bernafas pakai mulut (karena sering mangap), padahal tidak kembung tapi seringkali perut mengalami kondisi sangat keras, tidak lunak seperti layaknya perut bayi biasa, tentu ini harus diperbaiki


d. Perbaikan perut bayi DS kembung (bergas) karena seringkali bayi DS sembelit.


e. Memperbaiki bila terlihat leher bayi gejala akan tengleng, lengan akan melintir; kaki akan pengkor, semua diperbaiki agar postur dari kepala sampai kaki menjadi baik.


Dengan semua diperbaiki banyak di berbagai propinsi, anak-anak DS hasil metode kami banyak menjadi hasil anak DS percontohan terbaik di berbagai rumah sakit saat pata orang tuanya berkonsultasi perkembangan tumbuh kembang anaknya, yang wajahnya lebih baik (berkurang banyak ciri-ciri fisik DS dibanding usia awal kelahirannya) dibanding setelah usia 1 tahunan, juga ceria, respon dan cerdas.

ANAK LEBIH PD BERSEKOLAH

Selain hasil metode kami anak juga cerdas, hasil wajah diperbaiki, terbukti sangat menunjang rasa anak akan lebih PD (Percaya Diri) bersekolah, jangan lupa Bapak/Ibu, anak harus dididik tidak saja ilmu akhirat, tapi juga ilmu dunia, agar sepeninggal orang tuanya kelak (ayah ibunya sudah tiada), anak dapat hidup mencari penghidupan. Hak anak harus mendapat pendidikan. 

Dan yang sangat terbaik hasilnya, tidak terjadi "efek domino keterlambatan" karena kami juga ajarkan para orang tuanya agar melatih dan mentreatment (usap dan urut kasih sayang) secara mandiri di rumah, sehingga usia 15 bulan-19 bulan rata-rata sudah bisa jalan.

Dan pasien kami banyak anak DS dari dokter-dokter, kepala perawat, perawat-perawat hingga bidan-bidan di berbagai kota dan daerah di Indonesia. Kami hanya melayani mereka yang punya bayi DS dan bayi kelainan kromosom lainnya atau juga bayi hipotonia, mulailah sejak masih bawah 6 bulan (lebih dini tentu lebih baik lagi yaiti sejak 1 -2 bulan sudah dimulai). Menerima semua agama apapun. Namun (maaf) kami tidak menerima perbaikan misal hanya memperbaiki leher tengleng saja (dan tidak melayani hanya perbaikan yang bayi misal perbaikan lengan melintirnya saja), karena Metode kami pelayanan menyeluruh agar bayi tumbuh sehat maksimal.

Drs. R. Kurniawan Prihatmono

Latihan Fisik dan Treatment oleh istri

Juga melayani bayi khusus Se Jakarta, Depok Bekasi dan Tangerang Selatan yaitu :

Syndrome floppy baby

Atau bayi hipotonia yang parah lainnya akibat: Translokasi Robertsonian, Kromosom Inversi - 9


IG : terapidzikirds21

081386837511

Bagi mereka yang beragama non Islam, silakan saat treatment berdoa menurut agamanya masing-masing.